Breaking News

23 Guru Besar Untan Dikukuhkan, Diharapkan Jadi Katalis Pembangunan Kalbar

23 Guru Besar Untan Dikukuhkan

KALBARSATUSUARA.CO.ID (PONTIANAK) 
– Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-66, Universitas Tanjungpura (Untan) mencetak sejarah baru dengan mengukuhkan sebanyak 23 Guru Besar sekaligus. Pengukuhan ini merupakan jumlah terbanyak yang pernah dilakukan sejak Untan berdiri dan digelar secara khidmat di Gedung Auditorium Untan, Rabu (21/5/2025).


Rektor Untan, Prof. Dr. H. Garuda Wiko, S.H., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas pencapaian luar biasa ini. Ia menegaskan bahwa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mendorong agar universitas tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memberi dampak nyata kepada masyarakat melalui inovasi dan kolaborasi.


“Capaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh civitas akademika. Saat ini Untan telah tercatat sebagai universitas unggul dengan 18 program studi yang meraih akreditasi unggul, dan tahun ini ada 12 program studi lagi yang akan menjalani proses penilaian Akreditasi Internasional,” jelas Prof. Garuda.

Ia menambahkan bahwa dari aspek pengelolaan, Untan aktif menjalin kerja sama dengan berbagai pihak sebagai bentuk kontribusi nyata dalam pembangunan di Kalimantan Barat.


Salah satu Guru Besar yang dikukuhkan, Prof. Dr. Ir. Radian, M.S., menyampaikan bahwa dirinya telah melakukan 10 penelitian yang berfokus pada upaya mendukung ketahanan pangan di Kalbar. Menurutnya, tantangan utama yang dihadapi saat ini adalah semakin sempitnya lahan pertanian akibat alih fungsi menjadi perkebunan kelapa sawit.


“Saya siap membantu pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan swasembada pangan sebagai bagian dari ketahanan pangan daerah. Kami juga telah mendukung program pemerintah melalui riset terkait penggunaan pupuk hayati dan pengembangan varietas unggul yang disesuaikan dengan karakteristik lokal,” ungkap Prof. Radian.


Ia menekankan pentingnya membawa hasil riset ke tengah-tengah masyarakat agar para petani dapat merasakan manfaat secara langsung. “Lahan di Kalbar memang belum ideal untuk tanaman pangan, namun melalui riset dan teknologi, kita bisa mengoptimalkannya. Ini menjadi tantangan sekaligus peluang besar,” tambahnya.


Melalui pengukuhan Guru Besar ini, Untan menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, memperkuat riset terapan, dan berperan aktif dalam pembangunan daerah, sejalan dengan semangat menuju Indonesia Emas 2045. (BP)

Editor : Aan

 


Type and hit Enter to search

Close