Breaking News

Sekretaris Daerah Yusran Anizam Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2024 Secara Virtual

Sekretaris Daerah Yusran Anizam 

KALBAR.SATUSUARA.CO.ID (KUBU RAYA) – Sekretaris Daerah (Sekda) Kubu Raya, Yusran Anizam, turut serta dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2024 yang digelar secara virtual pada hari Senin (21/10/2024). Rapat yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian tersebut bertujuan untuk membahas strategi dan langkah-langkah konkret dalam mengendalikan inflasi di berbagai daerah, termasuk Kalimantan Barat.

 

Yusran Anizam mengikuti rapat tersebut dari Ruang Pamong Praja II, Kantor Bupati Kubu Raya, bersama jajaran pejabat terkait dari lingkup Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. Dalam Rakor ini, pemerintah pusat menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok serta memperkuat daya beli masyarakat, terutama menjelang akhir tahun dan menghadapi ketidakpastian ekonomi global.

 

Sekda Yusran menegaskan bahwa pemerintah daerah Kubu Raya siap untuk terus bekerja keras mengatasi tantangan inflasi dengan mengambil langkah-langkah strategis, termasuk melakukan pengawasan ketat terhadap distribusi bahan pokok dan meningkatkan kerja sama dengan pihak swasta dalam menjaga ketersediaan pasokan barang.

 

"Kami akan fokus pada upaya pencegahan kenaikan harga yang tak terkendali, terutama untuk komoditas pangan yang sensitif bagi masyarakat," ujar Yusran.

 

Rakor ini juga membahas peran penting Badan Urusan Logistik (Bulog) dan pemerintah daerah dalam memastikan pasokan bahan pangan tetap aman dan harga terkendali. Selain itu, penggunaan data inflasi yang akurat dan terkini juga ditekankan sebagai dasar untuk membuat kebijakan yang tepat sasaran.

 

Yusran Anizam berharap hasil Rakor ini dapat segera diimplementasikan di Kubu Raya demi menjaga stabilitas ekonomi daerah.

 

"Kami akan terus memonitor perkembangan harga-harga di lapangan dan mengoptimalkan tim pengendalian inflasi daerah untuk memastikan kondisi ekonomi masyarakat tetap terjaga dengan baik," tambahnya.

 

Dengan adanya Rakor ini, diharapkan pemerintah daerah mampu menghadapi berbagai tantangan ekonomi dan menjaga daya beli masyarakat tetap stabil, sehingga kesejahteraan masyarakat Kubu Raya dapat terus meningkat. (tim liputan).

 

Editor : Muhammad

 


Type and hit Enter to search

Close