 |
| Bupati Ajak Warga Tak Terprovokasi Unggahan SARA |
KALBARNEWS.CO.ID (KETAPANG) –
Menanggapi viralnya unggahan bernada ujaran kebencian terhadap dirinya di media
sosial, Bupati Ketapang, Alexander Wilyo mengimbau masyarakat untuk tetap
tenang dan tidak terpancing melakukan tindakan di luar hukum.
“Ketapang adalah rumah kita
bersama, dan kita harus menjaga kedamaiannya. Jangan sampai kita terpecah hanya
karena ulah oknum tertentu,” ujar Bupati dalam pernyataannya, pada hari Senin
(16/6/2025).
Bupati Alexander Wilyo menegaskan
bahwa tindakan oknum yang menggunakan bahasa kasar dan mencaci tersebut tidak
dapat dibenarkan. Ia mengingatkan pentingnya menyampaikan kritik dan keluhan
dengan cara yang bijak dan beretika.
“Meskipun saya baru menjabat,
saya berupaya memahami aspirasi masyarakat, termasuk warga Sepotong terkait
jembatan yang menjadi keluhan mereka. Saya ingin mereka tahu bahwa pembangunan
jembatan tersebut sudah dianggarkan,” jelasnya.
Ia mengaku telah mengetahui bahwa
pelaku telah menyampaikan permintaan maaf secara terbuka dan bersedia menerima
konsekuensi hukum, termasuk sanksi secara adat.
“Saya mendengar banyak masyarakat
dan paguyuban lintas etnis mengecam tindakan tersebut. Saya mengapresiasi hal
itu, namun saya mengingatkan agar semua pihak tidak main hakim sendiri. Silakan
mengecam perbuatannya, tetapi jangan sampai ada ancaman atau tindakan
kekerasan,” tegasnya.
Menurut informasi yang diterima,
pelaku diketahui dalam kondisi mabuk saat membuat unggahan tersebut. Bupati pun
mengajak masyarakat untuk menghindari konsumsi alkohol berlebihan demi mencegah
perilaku negatif.
“Saya tetap fokus bekerja.
Biarlah masyarakat yang menilai. Saya paham bahwa niat tulus dan kerja keras
tidak selalu mendapat pujian dari semua orang,” katanya.
Bupati juga menyampaikan terima
kasih kepada seluruh tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, ormas, ketua
paguyuban lintas etnis, dan seluruh lapisan masyarakat yang telah menunjukkan
perhatian dan dukungan moral terhadap dirinya.
“Perbuatan oknum tertentu tidak
akan membuat saya kehilangan fokus. Justru hal ini akan semakin memacu semangat
saya untuk bekerja dan mengabdikan diri kepada masyarakat Ketapang,”
pungkasnya. (tim liputan).
Editor : Ahmad
Social Footer