KALBARSATUSUARA.CO.ID (KUBU RAYA) – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kubu Raya Atzebiyatulensi Sujiwo, mengajak seluruh kader PKK di Kecamatan Sungai Ambawang untuk terus bersemangat dan memperkuat peran sebagai mitra pemerintah dalam membangun keluarga dan masyarakat yang berkualitas.
Atzebiyatulensi Sujiwo: Sepuluh Program Pokok PKK Harus Hidup di Tengah Masyarakat
Hal tersebut disampaikannya dalam sambutan pada peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK tingkat Kecamatan Sungai Ambawang Rabu (15/10/2025), yang mengusung tema “Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Astacita Menuju Indonesia Emas.”
Dalam sambutannya, Atzebiyatulensi Sujiwo menekankan pentingnya menjaga semangat kebersamaan dan kerja ikhlas di tengah berbagai tantangan.
“Jangan bosan, jangan lelah. Walaupun kerja kita bukan karena gaji, insyaallah setiap langkah yang kita lakukan menjadi amal dan pahala,” ujarnya disambut tepuk tangan para kader yang hadir.
Ia juga mengingatkan bahwa sepuluh program pokok PKK mencakup seluruh aspek kehidupan keluarga dan masyarakat, dari masa anak dalam kandungan hingga akhir hayat. Karena itu, ia meminta para kader agar benar-benar memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Mars PKK.
“Kalau kita menyimak lirik Mars PKK, di situ sudah mencakup semua kegiatan kita dari membina keluarga, mendukung pendidikan, hingga kesehatan masyarakat. Itu tugas dan fungsi kita sebagai mitra pemerintah,” tegasnya.
Atzebiyatulensi Sujiwo juga menyoroti pentingnya tata kelola administrasi dan pertanggungjawaban keuangan kegiatan PKK.
Ia mengingatkan agar dana yang bersumber dari pemerintah digunakan secara transparan dan akuntabel.
“Dana dari negara dan daerah harus dipertanggungjawabkan. Harus tercatat, terbukti, dan terdokumentasi. Kalau itu dilakukan dengan benar, insyaallah kita aman,” pesannya.
Atzebiyatulensi Sujiwo juga mengumumkan bahwa Kabupaten Kubu Raya akan menjadi tuan rumah Hari Kesatuan Gerak PKK tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2026.
“Tahun depan kita tidak lagi keliling ke sembilan kecamatan, tapi akan berkumpul di tingkat kabupaten. Mari kita bersiap sejak sekarang agar Kubu Raya tampil terbaik,” ujarnya penuh semangat.
Selain kegiatan HKG, acara juga dirangkaikan dengan program Gemar Membaca yang digelar untuk menumbuhkan minat baca masyarakat di era digital. Atzebiyatulensi mengakui tantangan meningkatnya ketergantungan pada gawai, namun tetap optimistis kebiasaan membaca buku bisa dibangun kembali.
“Membaca itu jendela dunia. Kita harus terus mengajak anak-anak untuk gemar membaca, bukan hanya membaca di handphone,” katanya.
Dalam acara tersebut juga dilakukan pelantikan para Bunda PAUD dan Bunda Genre tingkat desa di Kecamatan Sungai Kakap. Atzebiyatulensi mengingatkan para Bunda PAUD agar siap menghadapi perubahan kebijakan pendidikan yang akan mewajibkan 13 tahun belajar, termasuk satu tahun pendidikan anak usia dini (PAUD).
“Ini tantangan kita bersama. Ajak orang tua agar anak-anak usia dini mau bersekolah di PAUD, karena fondasi pendidikan dimulai dari sana,” pesannya.
Ia juga mendorong para Bunda Genre untuk aktif mengedukasi remaja agar terhindar dari pernikahan dini dan membangun masa depan yang lebih baik.
Kegiatan HKG PKK di Sungai Ambawang turut dihadiri Bupati Kubu Raya Sujiwo, anggota DPRD, Perwakilan Polres Kubu Raya, para kepala desa, ketua TP PKK kecamatan dan desa, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Mengakhiri sambutannya, Atzebiyatulensi mengingatkan kembali makna kebersamaan dan ketulusan dalam berjuang.
“PKK ini lahir dari semangat gotong royong. Kita harus terus bergerak bersama, bekerja cerdas, dan bekerja ikhlas demi keluarga yang sejahtera dan masyarakat Kubu Raya yang berdaya,” pungkasnya. (tim Liputan)
Editor : cc
Social Footer